Lima Kapal Terbakar di Juwana, Api Diduga Berasal Dari Sisa Pengelasan

LintasPati.Com - Juwana, Lima kapal ludes terbakar di alur sungai Silugonggo turut Desa Bendar Kecamatan Juwana, Pati. Kamis, 9 Agustus 2018.

Kapolres Pati AKBP Uri Nartanti Istiwidayati melalui Kapolsek Juwana AKP Didi Dewantoro mengungkapkan, "Lima kapal tersebut adalah, KM. Dua Putra 05,  KM Dua Putra 06, Bangkai KM Cantran milik orang Rembang ( kondisi Rusak/mangkrak ), dan dua kapal KM Kaskow Kapal belum jadi/ tanpa mesin,".

Kronologis Kejadian kebakaran, lanjutnya, "Saat itu, KM Dua Putra 05 melakukan perbaikan Kapal dengan melakukan pengelasan pembuatan jalur Freezer  sekira pukul 15.00 Wib, pekerja las telah selesai / istirahat selanjutnya Sekira pukul 16.15 Wib, Saiful Mukminin dihubungi bahwa telah terjadi kebakaran KM. Dua Putra 05 selanjutnya di menuju TKP dan bersama-sama warga turut memadamkan Api,".

Polisi dan aparat lainnya, dibantu dengan nelayan berusaha menjauhkan Kapal Motor yang berada di kanan kiri lokasi KM yang  terbakar dengan menarik Kapal menggunakan tali tambang.

Ditambahkannya, Kejadian kebakaran Kapal tersebut diduga berasal dari Sisa pembakaran pengelasan perbaikan kapal dari KM Dua Putra 5.

"Dalam kejadian kebakaran kapal tersebut tidak terdapat korban jiwa namun kerugian material di perkirakan sebanyak lebih kurang Rp. 19. 350.000.000,00 (sembilan milyar tiga ratus lima puluh juta rupiah).   Api dengan cepat menyambar Kapal - kapal yang sedang tambat labuh di sebelahnya akibat hembusan angin yang sangat kencang," imbuhnya.

"Dari 5 Kapal Motor yang terbakar terdapat 2 Kapal Motor yang masih menyimpan BBM jenis Solar KM. Dua Putra 05 Sisa melaut dari Papua berisi sebanyak lebih kurang 15  Ton BBM jenis solar dan KM Dua Putra 06 berisi BBM Solar sebanyak lebih kurang 40 Ton. Terbakarnya Kapal Motor di alur sungai Silugonggo karena kecelakaan kerja,  tidak ada sabotase dari pihak lain," pungkas Kapolsek. (lp/ dok Humas PolSek Juwana) 

About LintasPati.Com

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.