Di Hadapan Awak Media, Dandim Pati Paparkan Peran Wartawan Dalam Jaga NKRI

LintasPati.Com - Kota, Media jangan hanya mengejar rating, menjaga NKRI-lah yang utama, hal itu disampaikan Dandim 0718 Pati Letkol Inf Andri Amijaya Kusumah S.sos dalam Focus Group Discussion (FGD) Wartawan Pati yang digelar di Gedung Juang 45 Pati dengan mengambil tema "NKRI, Menjaga Kebhinnekaan Merajut Kebersamaan", Sabtu,  30 September 2017.

"Tulisan wartawan merupakan doktrin,  maka ciptakanlah iklim kondusif bagi masyarakat. Media adalah Intelijen yang Efektif, jangan hanya mengejar keuntungan namun ciptakan iklim kondusif. Hal -  hal yang positif di daerah harus di expose secara terus - menerus, kita juga mempunyai peran untuk membangun daerah", imbuh Dandim.

Kegiatan ini dihadiri oleh wartawan di Kabupaten Pati baik dari media cetak, televisi dan online. Hadir sebagai pembicara, Dandim 0718 Pati yang diwakili oleh Pasintel Kodim Pati Lettu inf Mukhlisin, Perwakilan Kesbangpol Pati, Muh. Amin Prasetyo, Kabag Humas Setda Pati Drs Rasiman dan Wartawan senior Pati Alman Eko Darmo.

Lettu inf Mukhlisin menambahkan, Indonesia adalah negeri yang gemah ripah lohjinawi sehingga banyak negara asing yang ingin masuk menguasai NKRI. "Masuknya negara asing salah satunya melalui perang Ideologi, salah satu ideologi adalah komunis.  Selain itu pihak asing juga sering membenturkan antar golongan di Indonesia".

"Salah satu cara untuk menjaga Kebhinekaan dan NKRI adalah dengan melaksanakan tugas pokok dan fungsi masing-masing warga negara dengan penuh amanah",  imbuh Pasintel Kodim Pati tersebut.

Pembicara dari Kesbangpol Pati, Muh Amin Prasetyo dalam paparannya mengatakan bahwa, Isu poltik yang berkembang belakangan ini adalah munculnya kebangkitan PKI, pembubaran HTI dan ini menjadi tugas bersama pemerintah, warga dan wartawan untuk menjaga keutuhan NKRI.

"Cinta tanah air adalah sebagian dari iman, keberadaan wartawan adalah ujung tombak dalam perjuangan bela negara" ujar Amin Prasetyo.  (kn)

About LintasPati.Com

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.